*Dua Ploton Brimob Amankan TKP
AUR SAMPUK. Desa Aur Sampuk Kecamatan Sengah Temila Sabtu (16/1) malam mendadak tegang. Dipicu adanya pembakaran rumah penggilingan padi milik Paiman alias Imbo, 63, pada Sabtu (16/1) sekitar pukul 03.00 dini hari. Polisi Landak sampai keteteran mengamankan dan minta backup Brimob Polda Kalbar. Bupati Landak DR Adrianus AS juga sempat ikut menenangkan masyarakatnya.
Informasi yang dihimpun awak koran ini, malam itu pihak keluarga korban curiga kebakaran ini sengaja dilakukan seseorang yang masih memiliki hubungan keluarga. Warga menuntut pihak kepolisian segera menangkap pelakunya. Jika tidak mereka akan melakukan balas dendam dengan membakar rumah seseorang yang diketahui berinisial En yang tidak jauh dari rumah korban.
Saat itu, lokasi setempat sempat tegang, warga menilai polisi terlalu lambat dalam mengambil tindakan, dengan tidak segera menangkap seseorang yang mereka curigai itu.
Terlihat keluarga korban bahkan sudah siap dengan senjata tajam berupa mandau dan tombak. Mereka juga sudah menyiapkan satu jerigen bensin untuk membakar rumah En.
Jajaran Polsek Sengah Temila sempat keteteran karena massa begitu banyak sekitar puluhan orang. Sehingga dari Polres Landak yang dipimpin Kapolres AKBP Firman Nainggolan dan Kasat reskrim AKP Abdul Rahman ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan. Kedatangan petugas tersebut sedikit membuat warga sedikit reda emosinya setelah kasat reskrim dan kapolsek Pahuman melakukan dialog dengan warga. "Kita kan mempunyai prosedur sendiri, tidak bisa begitu saja memvonis seseorang bersalah, kita perlu mengumpulkan bukti-bukti," kata Kasat Reskrim AKp Abdul Rahman.
Sebelumnya, tahun 2007 lalu dapur milik Imbo musnah terbakar, dan pada 8 Desember 2009 lalu ruko miliknya pun hangus, dan terkahir tempat usaha penggilingan padi miliknya yang terbakar. Hal inilah yang memicu kecurigaan mereka terhadap En.
Kapolres Landak AKBP Firman Nainggolan mengatakan, pihaknya mengambil langkah tepat dan cepat meminta bantuan 2 Ploton Brimob Polda Kalbar ditempatkan di sekitar TKP. Ia juga membenarkan telah meminta bantuan dari Brimob Polda Kalbar untuk berjaga-jaga di TKP.
”Masalah ini masih dalam tahap penyelidikan, kami dari Polisi akan berupaya sekuat tenaga menyelesaikan permasalahan tersebut, sudah ada 8 saksi diamankan Polisi untuk dimintai keterangganya,” katanya. (rie)
Aur Sampuk Tegang, Rumah Dibakar
Posted by CB Blogger
|
Social Media Widget SM Widgets
Demo Blog NJW V2 Updated at: 04.10
0 komentar:
Posting Komentar